CARA MENCUCI BATIK DASTER AGAR KAIN LEBIH AWET
Tahukah anda bagaimana cara mencuci batik daster yang benar, agar kain dan warna bisa lebih awet dan tetap tampak baru ketika kita memakainya.
Berdasarkan pengalaman dan informasi dari orang - orang yang telah membuktikannya bahwa pencucian untuk kain batik yang berbahan katun atau santung ( rayon ), sebaiknya pencucian di lakukan secara manual atau pencucian dengan di kucek - kucek saja, apabila butuh di sikat karena adanya kotoran yang agak membandel lakukan penyikatan secara perlahan,hindari penyikatan secara zig - zag atau bolak balik lakukan penyikatan secara searah agar tidak merusak serat serat benang pada kain.
Di anjurkan kucek pakai tangan untuk menjaga warna dan kain batik
Dan sebenarnya ada yang lebih perlu di waspadai pada pencucian untuk jenis kain batik yang berbahan dari kain santung,pada kain ini biasanya memang akan mengalami penyusutan beberapa cm ketika dicuci,hal ini sebenarnya membuktikan bahwa kain ini adalah kain yang bagus,kain yang benar - benar berbahan dasar kain santung yaitu kain yang berasal dari kapas,sehingga secara alami kapas akan menyusut apabila terkena air,namun pada kain ini memiliki kelebihan sangat adem bila dipakai,dan lebih bisa menyerap keringat.
Lain halnya dengan kain batik yang bila di cuci tidak mengalami penyusutan,ini menandakan bahwa kain ini mempunyai kandungan plastik ( polyester ),sehingga kain jenis ini biasanya akan terasa lebih panas ketika kita memakainya.Tapi anehnya saya sering menemui pembeli yang kurang paham akan hal ini,kadang mereka juga sampai marah - marah ketika batik yang di belinya mengalami penyusutan ketika pada pencucian pertama,namun kalau anda yang sudah faham dengan ciri - ciri kain batik yang bagus ya akan mencari kain yang berbahan dasar kapas ini yang biasa di sebut kain santung.
Hindari mesin cuci untuk kain batik
HINDARI CARA MENCUCI BATIK DASTER DENGAN MESIN CUCI
Untuk pencucian kain batik santung ini sangat dianjurkan agar jangan sampai mencucinya dengan mesin cuci karena pada pencucian cara ini lebih besar resikonya,selain warna akan cepat pudar juga kain akan mengalami cepat sobek.
Nah tentunya merawat batik kesayangan lebih baik kan dari pada harus berulang kali membeli yang baru,setelah tahu bagaimana cara merawat dan cara mencuci batik daster yang benar,tentunya selain bisa lebih hemat juga bisa diwariskan kepada anak cucu kita nantinya lho, he he he ...
tentunya tambah super super hemat kan.......
Tips cara mencuci ini dianjurkan untuk segala jenis batik,terutama batik yang berbahan dasar kain santung,biasanya produk - produk kain santung ini di buat untunk jenis longdress,baju tidur,baju hamil,bobydoll,setelan kulot,daster dll.
Anda bisa baca juga tentang blog produk daster lowo kalong jumbo
TATA CARA MENCUCI DASTER BATIK
Gunakan sabun yang ringan (mild detergent) ketika mencuci busana bermotif batik.Bisa juga mencuci dengan menggunakan cairan lerek, tapi jangan direndam terlalu lama.Ketika mencuci, cukup dikucek sebentar dan bilas. Hindari mencuci busana dari batik dengan cara disikat.
Hindari menjemur busana dari batik di bawah sinar matahari langsung. Cara terbaik adalah menjemur dengan cara dibentangkan atau digantung (sesuai model busana) di tempat yang teduh. Dengan begitu warna batik menjadi tidak mudah luntur.Busana dari batik bisa diseterika, namun pasang seterikaan pada suhu sedang. Lebih baik lagi jika merapikan busana dari batik Jawa Barat dengan menggunakan seterika uap atau steamer.
SETELAH MENCUCI DASTER BATIK KEMUDIAN SIMPANLAH BATIK ANDA DENGAN CARA :
Simpan busana batik dalam keadaan tergantung. Khusus untuk kain atau sarung, simpan dengan cara digulung atau bukan dilipat. Hal ini selain membantu kain tetap rapi, juga menghindari terjadinya kerusakan permanen pada bagian lipatan kain atau sarung seperti robek atau lapuk.
Untuk mempertahankan kondisi kain dan supaya terhindari dari ngengat, Anda bisa menggunakan kapur barus. Namun agar tidak menodai busana, masukkan kapur barus terlebih dahulu dalam kantung dari kain katun atau flannel.
Selain kapur barus, Anda juga bisa menggunakan cengkeh untuk merawat busana dari kain batik. Masukkan cengkeh terlebih dahulu ke dalam kantung katun atau flannel, lalu letakkan di dalam lemari.
Dan angin-anginkan dari kelembapan dan bau apek secara berkala, misalnya setiap 3-4 bulan sekali, keluarkan semua busana, kain dan sarung batik dari lemari.
Terima kasih dan sampai jumpa lagi dalam artikel kami lainya,semoga bermanfaat untuk semua......